Thursday, June 12, 2008

HIJAB?!? Gampang!!

Mungkin ada sebagian di antara temen2 yang gak tau apa itu hijab. So, kita mau ngebahas tentang hijab dan temen2nya. Simak yo! =)


Apa sih HIJAB itu?
Hijab menurut bahasa artinya tabir, tirai, atau selubung dan semacamnya. Kalo hijab yang kitamaksud di sini, wanita hendaknya menutup dan meyembunyikan tubuhnya (auratnya-red) dari pandangan lelaki non-mahram.. Gitu!! Kalo mengenai aurat wanita kalian pasti dah dah tau kan? Yaitu seluruh anggota tubuh kecuali wajah dan telapak tangan. Aurat kita nggak boleh kita pertontonkan di hadapan lelaki non-mahram. Kan syerem tuh kalo mereka ampe terpikat ama tubuh kita. Hiiyy….Na’udzubillah min dzalik!!


Kalo JILBAB apa ya?
Jilbab itu pakaian yang menutup seluruh tubuh dari kepala ampe kaki, pokonya nutupin aurat deh! Eits..tapi jangan bayangin kalo jilbab itu semacem karung yang membungkus tubuh kita (emang kentang dibungkus?!). Selama aurat kita tertutup rapet udah bisa dikatain jilbab kok! Tapi jangan keburu-buru dulu.. pake jilbab itu nggak boleh asal-asalan, ada aturannya.
1. Menutup seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan
2. Tidak tembus pandang
3. Tidak ketat, longgar, ‘n tidak memperlihatkan lekuk-lekuk tubuh
4. Tidak menyerupai pakaian laki-laki
5. Tidak menyerupai pakaian orang kafir
Rasulullah saw bersabda, “Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum, maka dia termasuk dalam kaum itu.” (diriwayatkan Hakim dan Thabrani)
6. Tidak mencolok dan tidak mengandung hiasan yang menarik perhatian orang. Di antara perbuatan terkutuk yang masih sering dilakukan wanita ialah, menampakkan perhiasan emas dan permata yang dipakainya di bawah kerudung, memakai harum-haruman dari minyak kesturi dan anbar apabila keluar rumah, mamakai pakaian warna-warni, sarung sutera, baju luar yang licin, baju panjang yang berlebih-lebihan panjangnya. Semua itu termasuk jenis yang dibenci Allah, di dunia dan akhirat.


Trus bedanya HIJAB ama JILBAB apa donk?
Mm..apa ya? Sebenernya gak jauh beda kok!! Kalo jilbab itu menutup aurat wanita dengan kain atau pakaian. Kalo hijab itu segala sesuatu yang dapat menutup wanita, baik dinding, tabir, maupun pakaian, bahkan hati. Tidk berikhtilath* dengan kaun adam termasuk hijab lo! Nah, sekarang dah tau kana pa bedanya, kalo gitu kita lanjut aja deh!


Ada konsekuensinya lho..
Betul!! Emang kalo mau berhijab ada konsekuensinya kok!

Menahan pandangan mata. Asal kamu tau, menundukkan pandangan itu punya banyak manfaat lho! Antara lain mendapat pahala dari Allah swt (udah pasti!!), soalnya kita udah menunaikan perintah Allah. Kalo ga percaya, buka tuh QS. An-Nur: 30-31!
- Menundukkan pandangan akan menguatkan dan membahagiakan serta meneduhkan hati kita.
- Menundukkan pandangan membuat hati selalu bermesraan denganNya (duh..siapa yang nggak mau?)
- Menundukkan pandangan akan melahirkan hati yang gagah berani sehingga melahirkan seseorang yang berwawasan luas.
- Menundukkan pandangan akan melepaskan hati dari tawanan (mabuk) syahwat dan mendengkur dalam kelengahan.
- Menundukkan pandangan akan membentengi diri dari pintu syetan.
- Menundukkan pandangan akan menguatkan akal dan menambah kecerdasan, serta membantu seseorang dalam menuntut ilmu.
- Menundukkan pandangan akan mengosongkan hati dari kemaksiatan.
- Menundukkan pandangan merupakan mahar (mas kawin) bagi bidadari.
- Sementara mengumbar pandangan akan memberi beban kepayahan bagi badab dan indera mata kita.
Percaya nggak percaya, emang banyak banget manfaatnya. Dengan tidak mengumbar pandangan kita nggak akan kepikiran si dia terus kan?

Tidak berikhtilath. Huh.. dari tadi ngomongin itu mulu!! Sebenernya apa sih ikhtilath itu? Ikhtilath (bercampur) maksudnya berkumpulnya lelaki dan wanita nonmahram yang memungkinkan untuk saling tatap, bercakap-cakap secara langsung tanpa ada batas-batas. Tapi bukan berarti kita ga boleh ngobrol ama kaum adam, boleh kok! Asal ada batas-batasnya ‘n ga melanggar syariat Islam.
Ikhtilah jelas haram hukumnya. Apalagi kalo ampe berkhalwat alias berdua-duaan antara cewek ama cowok di tempat sepi (atau tempat ramai tapi pikirannya cuma ke lawan bicaranya yang nggak sejenis dan nonmahram itu). Hal itu termasuk salah satu yang dilarang keras oleh Allah kepada kaum Muslimim karena perbuatan itu bisa mendorong seseorang untuk melakukan tindakan nista, keji, dan zina. Na’udzubillah min dzalik!

Oh ya.. ada tambahan nih!! Seorang wanita Muslimah yang udah berjilbab rapi en berhijab, juga harus menjaga diri. Jaga hati, jaga pikiran, jaga ucapan, dan jaga sikap…key??


Mari berhijab. Sobat!!
Segala sesuatu yang Allah perintahkan pasti ada manfaatnya. Segala sesuatu yang Ia perintahkan pasti ada balasannya. Hijab juga gitu.. Allah swt memerintahkan kita berhijab karena banyak banget manfaat yang bisa kita ambil. Jadi jangan ngedumel dulu, saking banyaknya perintah dan larangan yang diberikan Allah pada kita. Dan jangan pernah berpikir jadi orang Islam (Muslimah-red) itu sulit!! Ga bebner itu!! So, jauhin deh pikiran buruk semacem itu!! Kalo kita dengan keikhlasan hati mau berhijab, kita kan merasakan sendiri manfaatnya.
Adapun salah satu manfaat yang bisa kita rasakan adalah terhindar dari fitnah. Fitnah di sini punya arti luas, fitnah bisa berarti penyimpangan, ketergantungan untuk berbuat maksiat, dan ketergodaan kepada maksiat. Allah berfirman dalam QS. Al- Ahzab: 59
“Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu, dan istri-istri orang Mukmin: Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”


Nah, sobat Muslim sekalian, jelas sudahlah bagi kita mengenai kewajiban dan pentingnya berhijab. Dengan berhijab insya Allah kita kan terhindar dari fitnah, hijab akan memelihara diri kita dari sorot mata beracun manusia-manusia rendah. Jadi, tunggu apalagi? Tapi inget satu hal!! Jangan jadi orang munafik, yaitu orang yang berhijab hanya di saat tertentu aja. Dan jangan berhijab (berjilbab-red) cuma kerena ngikutin mode ato sekedar tradisi. Namun cobalah untuk berhijab karena dorongan iman dan kewajiban. Pokoknya, tetep konsis dengan berhijab ya!! Tetap teguh dan jangan bosen untuk terus ngejalaninnya. Oke?? Semoga Allah senantiasa membimbing kita semua untuk berbuat kebajikan. Amin.


Special for Ma’arifatullah
PadzMoslem Magazine 2005


Sumber:
1. Ensiklopedi Wanita Muslimah (Hayya binti Mubarok al-Barik)
2. Pendidikan Anak Putri dalan Keluarga Muslim (Khalid Ahmad Asy-Syantuh)
3. Sentuhan Nilai Kefikihan untuk Wanita Beriman (Syekh dr. Shaleh bin Fauzan bin Abdullah bin al-Fauzan)

No comments:

Post a Comment

Assalamu'alaykum warahmatullahi wabarakatuh...

(Puji syukur kehadirat Allah yang masih memberikan nikmat iman dan Islam pada diri ini..)

Selamat datang di blogku yang mungkin hanya berisi secuil pemikiran dan ungkapan isi hati...

Sungguh, kebenaran datangnya hanya dari Allah. Adapun kesalahan datangnya murni dari diri ini. Untuk itu mohon masukan, kritik, dan sarannya serta mohon dimaafkan atas segala kesalahan. Terima kasih. Selamat menikmati. Semoga bermanfaat dan membawa berkah. Amin

(Mulakanlah dengan membaca Basmalah.... dan akhirilah dengan Hamdalah..)